Oleh: Norfaizah Mad Ali
Timbalan Pengerusi HEWI PMRAM 2008
Baru-baru ini, cadangan untuk menukarkan baju seragam sekolah yang bewarna putih kepada warna yang lain oleh pihak Persatuan Kebangsaan Pelajar Islam Malaysia (PKPIM ) telah mendapat perhatian masyarakat.
Faktor cadangan adalah berikutan banyaknya berlaku gejala-gejala yang tidak sihat dan keruntuhan moral antaranya kes rogol serta masalah seksual yang kebanyakannya melibatkan remaja Islam itu sendiri. Oleh itu, semua pihak perlu memandang perkara ini dengan serius dan memikirkan sesuatu yang terbaik untuk mengatasi masalah ini.
Mungkin cadangan yang diutarakan oleh PKPIM itu adalah salah satu inisiatif yang baik dan wajar kita kaji, teliti serta kita timbangkan sebagai langkah intuk mengurangkan masalah ini. Oleh hal yang demikian, saya mengharapkan pihak-pihak yang terbabit agar dapat membuat penelitian dan kajian serta merujuk perkara ini kepada pihak tertentu bagi mendapat satu keputusan yang terbaik berlandaskan kepada Al-Quran dan As-sunnah demi kebaikan semua dan Islam.
Pada dasarnya Islam sendiri telah menggariskan kepada kita antara etika pemakaian yang sepatutnya terutamanya bagi wanita itu sendiri ianya tidak lain adalah untuk menjaga kesejahteraan umat dari perkara-perkara yang tidak sepatutnya. Antaranya ialah kewajipan bagi muslimah untuk menutup aurat dengan sempurna sebagaimana yang telah disebutkan dalam Al - Quran
“Katakanlah kepada wanita yang beriman:"Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak daripadanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain tudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putra-putra mereka, atau putra-putra suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung. [24.31]
Manakala pemakaian yang sopan bagi non-muslim juga perlu diambil kira. Lebih-lebih lagi, fitnah dunia yang paling besar sekali adalah wanita. Tidak salah jika kita duduk semeja berbincang bukan cuba untuk menyalahkan mana-mana piha seterusnya membuat penyelesaian yang lebih praktikal. Jadi sama– samalah kita jaga dan pelihara supaya segala apa yang kita lakukan ini mendapat keredhaan-Nya bukan kemurkaan-Nya.
Tuntasnya saya mengharapkan kepada semua pihak dan masyarakat untuk berfikir dan memuhasabah kembali serta mengambil langkah yang sewajarnya bagi mengatasi masalah akhlak serta akidah Islamiah yang semakin dipandang enteng oleh seberapa golongan.